Setoran modal dasar sebesar 5.400 lembar saham dari induk usaha ke PT KIEC sesuai akte pendirian perusahaan No.17 tanggal 16 Juni 1982 dari Notaris Soedarno, SH.

Pembangunan 1 unit switching station beserta peralatannya di Kawasan Industri Cilegon.

Pengalihan hak pengelolaan Wisma Krakatau Kepada PT KIEC.

Pembangunan pabrik batako dan pembangunan rumah dinas di Jakarta Timur.

Pembangunan Kawasan Berikat seluas 46 Ha dan Pembangunan Kawasan Komersial seluas 4 Ha.

Persetujuan pengalihan pengelolaan Wisma Baja Building Manajemen Jakarta ke PT KIEC dan pengalihan kembali pengelolaan stadion ke induk usaha.

• Perjanjian pembayaran uang muka penyertaan modal saham PT Krakatau Medika sebesar 25,8%.
• Perubahan komposisi pemegang saham perusahaan yang sebelumnya 100% dimiliki PT Krakatau Steel menjadi 99,98% PT Krakatau Steel dan 0,02% PT Krakatau Engineering.

• Perubahan penyertaan modal saham yang ditempatkan di PT Krakatau Medika menjadi sebesar 14%.
• Penambahan modal saham PT KIEC yang sepenuhnya disetorkan oleh induk usaha, sehingga komposisi kepemilikan berubah menjadi 99,995% PT Krakatau Steel dan 0,005% PT Krakatau Engineering.

Penandatanganan perjanjian kerjasama operasi antara PT KIEC dengan PT Purna Sentana Wahana untuk pembangunan dan pengoperasian terminal petikemas dengan penyertaan masing-masing sebesar 50%.

Akuisisi PT Laksana Maju Jaya yang bergerak di bidang Real Estate dengan persentase kepemilikan sebesar 99,9%.

Penambahan persentase kepemilikan pada PT Krakatau Medika menjadi sebesar 14,25%.

• Perjanjian kerjasama antara perusahaan dengan induk usaha mengenai pemberian hak pengelolaan gedung WBBM kepada PT KIEC.
• Pembangunan gudang di lokasi CM I.
• Kerjasama Operasi (KSO) pembangunan dan pemasaran perumahan “Bhumi Rakata Asri” antara Entitas Anak usaha, PT Laksana Maju Jaya dengan PT Nuscon Asri.

Pembangunan standar factory building di kawasan industri I.

Kesepakatan KSO antara PT KIEC dan PT NA mengenai pengambilalihan proyek KSO Bhumi Rakata Asri oleh PT KIEC.

• Penjualan penyertaan saham PT KPDS kepada DPKS sebesar 5% sehingga presentase kepemilikan PT KIEC menjadi 25%.
• Perjanjian peningkatan saham PT Krakatau Medika menjadi 23,05% berdasarkan RUPSLB PT Krakatau Medika tanggal 11 Desember 2008.

• Konversi kepemilikan saham pada PT Krakatau Information Technology sebesar 11,72%.
• Peletakan batu pertama hotel lima lantai Permata Krakatau.
• Peresmian gedung olahraga Krakatau.

• Penandatanganan Joint Venture Company dengan PT Krakatau Posco Chemtech Calcination.
• Peresmian Krakatau Town House.
• Pembangunan dua unit gudang di area CM 1.

• Penjualan lahan terbesar sepanjang sejarah berdirinya PT KIEC yaitu seluas 59,4 ha.
• Penandatanganan Joint Venture Agreement antara PT KIEC, Posco Chemtech Company Ltd, dan Dong Suh Chemical Ind Co.Ltd.
• Grand launching hotel lima lantai dan rebranding menjadi the Royale Krakatau.
• Pendirian pabrik PT Krakatau Posco Chemtech Calcinations.
• Ekspansi lahan kawasan industry III.

• Penandatanganan JVC dengan Golden Lime Public Co. Ltd untuk Lime Calcination Plant.
• Pendirian Pabrik pengolahan coal tar.
• Peresmian Krakatau Travel.
• Peresmian kolam arus KCC.

• Groundbreaking ceremony area komersial dan racer slide kolam renang KCC.
• Groundbreaking PT Krakatau Golden Lime

• Re-Branding Permata Krakatau Golf menjadi The Royale Krakatau Golf & Country Club.
• Peluncuran Cluster 5 Perumahan Rakata Realtindo.
• Peresmian sistem elektronic ticketing (BRIZZI) di Water World Krakatau.
• Perubahan Tata Nilai Perusahaan “Fokus Pasti2” Menjadi “IKHLAS”.